Video : Penampakan Manusia Kecil Di Hutan Aceh
Cerita Aneh - Media sosial dihebohkan dengan penampakan manusia kecil yang ditemukan pemotor trail di pedalaman Aceh.
Penemuan orang yang diduga Suku Mante itu diunggah di YouTube oleh akun bernama HZTN.
Dalam video tersebut, seorang pengendara motor trail sedang menyusuri hutan pedalaman Aceh tiba-tiba dikejutkan oleh sesosok manusia pendek sedang berlari sambil membawa kayu.
Makhluk tersebut kemudian dikejar, namun menghilang di balik ilalang. Para pemotor trail kemudian mencarinya namun tak berhasil.
Sejumlah informasi di internet menyebutkan, manusia kerdil itu adalah Suku Mante, suku yang hampir punah dan tinggal di gua-gua dan pinggir sungai di pedalaman Aceh.
Ini rekaman videonya:
Seorang pawang hutan, Gusnar Effendy, menemukan Suku Mante hidup di belantara pedalaman Lokop, Kabupaten Aceh Timur. Dia juga pernah bertemu dengan suku tersebut di hutan-hutan Oneng, Pintu Rimba, Rikit Gaib di Kabupaten Aceh Tengah dan Aceh Tenggara.
"Umumnya tinggal di gua-gua, celah gunung. Kalau siang hari berada di alur-alur sungai dalam lembah," kata Gusnar.
Beberapa gua yang kerap ditinggali suku terasing ini antara lain Gua Bete, Jambur Atang, Jambur Ketibung, Jambur Ratu dan Jambur Situpang.
Suku Mante ini memiliki ciri-ciri tubuh kerdil dengan ketinggian sekitar satu meter. Rambut terurai panjang hingga pantat. Sebagian dari mereka bertelanjang.
Mereka memiliki kulit cerah, tubuh berotot dan kasar serta wajah bersegi dengan dahi sempit. Kedua alis mata mereka bertemu di pangkal hidung yang tampak pesek.
Dikutip Wikipedia, Suku Mante adalah salah satu etnis terawal dan pembentuk etnik-etnik di Aceh. Suku ini bersama suku lainnya, yakni Lanun, Sakai, Jakun, Senoi dan Semang, merupakan cikal bakal suku-suku yang ada saat ini di Aceh.
nama Mante pertama kali diperkenalkan oleh Dr Snouck Hurgronje dalam bukunya, De Atjehers. Dia mengartikan Mante adalah istilah untuk tingkah kebodoh-bodohan dan kekanak-kanakan. Snouck sendiri mengaku belum pernah bertemu dengan Suku Mante.
Namun dalam kamus Gayo-Belanda karangan Prof Ibrahim Alfian, Mante dipakai untuk sekelompok masyarakat liar yang tinggal di hutan. Kamus lain, Gayo-Indonesia tulisan antropolog Nelalatua, Mante diartikan kelompok suku terasing.
Snouck dalam bukunya juga menyebut Mante adalah orang Mantran yang tinggal di perbukitan Mukim XXII.
Dijelaskan, pada abad XVIII, sepasang warga Suku Mante ditangkap lalu dibawa ke Sultan Aceh. Mereka tidak mau berbicara dan makan ataupun minum. Akhirnya, keduanya mati.
Sementara itu, terkait keberadaan Suku Mante di Aceh, hingga hari ini tak ada yang mampu mengonfirmasi kebenaran cerita tersebut. Suku Mante masih tetap misterius.
hubungi kami sekarang juga ya bos
Ingin Bermain Poker Online Dengan Uang Asli ?
Tapi Ngak Tau Situs Poker Online Yang Bisa Di Percaya . ?
AYO GABUNG SEKARANG JUGA https://goo.gl/H08FXh
KAMI HADIR DENGAN INOVASI TERBARU DAN TERCANGGIH
POKER - DOMINO - BANDARQ - BANDAR POKER
Dengan Jackpot yang berlimpah
Dan Mudah menang nya setiap hari
untuk info lengkap bisa hubungi live chat dan cs kami (24 jam )
free pendaftaran ya bos
livechat : https://goo.gl/H08FXh
hp : +8558969616
pin bb : 3301b256
0 comments:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.